setting macd untuk scalping

Cara Setting MACD untuk Scalping paling Tepat, Untuk Trading Sukses

Dalam dunia trading terdapat dua buah indikator yang bisa digunakan untuk mencapai sebuah profit. Indikator tersebut adalah MACD serta scalping yang memang masih terasa asing bagi yang awam. Namun, jika dua indikator tersebut dipadukan akan menghasilkan keuntungan yang besar. Lalu, bagaimana sih cara setting MACD untuk scalping dengan cepat? Ikuti tutorial berikut!

Apa Itu MACD?

Sebelum memasuki cara untuk mengatur MACD untuk scalping, ada baiknya untuk tahu terlebih dahulu penjelasan singkat tentang MACD. Supaya, saat menggunakan dua indikator tersebut trader tidak bingung. Sejatinya, MACD merupakan sebuah indikator di dalam trading yang sering digunakan oleh para trader agar bisa profit.

Sederhananya, MACD merupakan indikator yang digunakan dalam melihat aset harga di pasar dengan menggunakan dua pergerakan yang berbeda. Pergerakan itu akan berubah di setiap harinya dengan menggunakan sebuah titik yang bergerak juga. Indikator ini sering digunakan karena sifatnya yang akurat serta sesuai dengan pasar.

Baca Juga: Mengenal Trading Emas Berjangka

Apa Itu Scalping?

Setelah mengetahui MACD, trader juga harus mengetahui pengertian dari scalping. Karena, masih banyak yang belum mengetahui tentang istilah satu ini. Untuk scalping sendiri merupakan suatu strategi dalam trading yang digunakan untuk menghasilkan keuntungan yang banyak dalam waktu yang tepat.

Namun, strategi ini tidak disarankan digunakan oleh pemula karena memiliki resiko yang besar.

Jadi, bisa dikatakan bahwa scalping adalah strategi dalam trading yang mana melakukan sebuah jual beli saham dalam waktu yang singkat.

Bahkan, waktunya bisa hanya satu hari saja namun harus menunggu momen yang tepat terlebih dahulu. Walaupun, memberikan keuntungan yang banyak namun resiko kerugian yang didapat juga tinggi.

Cara Setting MACD agar Scalping

Apabila sudah mengetahui pengertian masing-masing indikator tersebut. Sekarang trader juga harus mengetahui bagaimana setting MACD untuk scalping yang tepat serta sesuai pasar. Karena, seringkali banyak yang menggunakan teknik yang salah sehingga malah mengalami kerugian. Berikut untuk cara lebih lanjutnya:

  • Tentukan arah trendnya terlebih dahulu, posisikan tren pada letak yang rendah dahulu.
  • Biasanya trader menggunakan beberapa indikator untuk memposisikan tren satu ini, termasuk dengan MACD.
  • Setelah itu lihat pergerakan pada kurva atau diagram, jika berada di atas EMA-55 maka tren sedang turun dan merupakan peluang trader untuk membeli.
  • Sedangkan, apabila kurva berada di bawah EMA-55 maka trend sedang naik maka artinya trader bisa melakukan peluang untuk menjual.
  • Kemudian setelah mengetahui posisi yang tepat, trader juga harus bisa menentukan waktu yang tepat dalam memposisikan tren yang dimilikinya. Gunakan indikator MACD untuk menentukan waktu yang tepat.
  • Selanjutnya lakukan pembelian, jika kurva MACD berpotongan dengan garis sinyal dan letaknya berada di atas level 0. Lalu lakukan penjualan juga, apabila kurva MACD memotong garis di bawah level 0.
  • Trader juga bisa langsung keluar, jika kurva di dalam MACD melakukan potongan garis sinyal memiliki posisi sama dengan histogram. Karena, itu merupakan tren sedang turun dan bisa menyebabkan kerugian.

Kesimpulan

Jadi, setelah mengetahui semua tentang dua buah indikator tersebut. Trader bisa memadukan antara indikator serta strategi tersebut. Gunakanlah indikator MACD untuk strategi scalping yang digunakan juga. Singkatnya, dalam strategi scalping menggunakan permainan buy and sell serta melihat dari posisi titik serta sinyal dalam kurva MACD.

Demikian cara untuk setting MACD untuk scalping yang biasa digunakan oleh para trader. Sebelum melakukan teknik ini, sebaiknya perhitungkan terlebih dahulu keuntungan serta kerugian yang akan didapat. Karena, teknik ini akan memberikan resiko kerugian yang cukup besar terutama bagi pemula.

Baca Juga :  Ini 7 Keuntungan Trading Saham Harian sebelum Mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *